November 28, 2007

SAATNYA…… HARI SALISBURY MENJADI KAPTEN PERSIS SOLO

Siapa tak kenal, pemain ganteng yang sering malang melintang di beberapa klub besar di Indonesia ini. Ya, dia adalah Hari Salisbury, pemain belakang dari Persis Solo.

Mirip Gerrard

Tak menyangkal jika beberapa pendukung Persis menjulukinya sebagai Steven Gerrardnya Persis Solo. Kenapa tidak? lihat aja, penampilan, bodi, dan potongan rambut yang cepak (alias pendek) mirip sekali dengan Kapten The Reds itu. Bahkan gaya permainannya pun juga tidak luput dari gaya permainan sang maestro. Penampilannya yang dingin dan lugas dalam menghalau bola musuh menjadikannya sosok yang dipercaya untuk menjadi benteng pertahan terakhir bagi skuad kebanggaan Pasoepati ini.

Biarkan Bebas!

Aku lihat, Hari memiliki potensi mengatur serangan yang baik. Dari umpan-umpannya yang akurat bisa saja ia dimajukan posisinya sebagai gelandang bertahan dengan posisi di center (tengah). Posisi ini diharapkan mampu membuat ia bebas bergerak untuk bertahan maupun membantu penyerangan melapisi Ebi Sukore. Dengan ini diharapkan juga ia mampu menggantikan kekosongan akibat ditinggal Esteban B.

Disayang, tapi kok….dipakainya jarang?

Hari adalah salah satu anak emasnya Ivan Kolev. Ia sering kali dipanggil untuk membela Timnas Senior Indonesia. Tapi yang saya sesalkan, kenapa ia sering duduk di bangku cadangan. Nah, mudah-mudahan Ivan Kolev membaca tulisan ini dan aku berharap Hari bisa menjadi tim inti skuat Merah Putih.

Serahkan Ban Kapten Pada Hari

Dari kemampuan yang ia miliki yang disegani baik itu kawan maupun lawan, sudah sepantasnyalah ban kapten diserahkan kepadanya. Dibandingkan dengan Greg Nwakolo ataupun Agung Setya Budi (kapten Persis sekarang), Hari kelihatan lebih dewasa dengan sikapnya yang dingin. Ditambah lagi kemiripannya dengan Kapten Liverpool, Steven Gerrard, dapat juga menjadi inspirasinya menjadi seorang Kapten di Persis Solo.